Cerita Jaka Tarub Berserta Nilai Budayanya

Disuatu desa pedalaman di Indonesia, hidup seorang janda dan seorang anak yang bernama Jaka di dusun Tarub. Semasa kecilnya ia suka bermain dengan kebiasaanya yaitu menyumpit burung. Sampai dewasa pun sumpit nya selalu dibawa-bawa kemanapun.Pada suatu hati Jaka Tarub sedang berjalan ditengah hutan dan melihat burung-burung dan Jaka Tarub menyumpitnya tapi tidak mengena. Burung-butung itu berterbangan dan dikejar oleh Jaka Tarub. Padahal hutan yang dilaluinya ini adalah hutan yang angker sekali. 

Dikesibukan mengejar burung, Jaka Tarub mendengar suara beberapa wanita yang sedang mandi di sebuah air terjun kecil. Jaka Tarub mengintai dan mengintip dari balik semak-semak belukar. Dan melihat ada sebuah selendang didekatnya dan diambilnya oleh Jaka Tarub.Ternyata wanita-wanita yang sedang bermandikan itu adalah kumpulan bidadari yang turun dari kahyangan. Salah satu bidadari menyadai kalau Jaka Tarub mengintip mereka yang sedang mandi, akhirnya semua bidadari disitu panik dan terbang kembali ke kahyangan. Kecuali satu bidadari kebingungan mencari selendangnya yang di ambil oleh Jaka Tarub. Lalu si bidadari dan Jaka Tarub saling menyapa.Bidadari ikut dengan Jaka Tarub ke desanya, lalu mereka berdua hidup bersama sampai mempunyai 1 anak. Selama hidupnya Jaka Tarub walau kerjanya hanya tidur-tidur saja tapi hasil pangannya melimpah karena keajaiban dari bidadari. Lumbung pada penuh, masakan cepat tersaji banyak.Pada suatu saat Jaka Tarub tak sengaja melanggar janji yang diberikan oleh bidadarinya yaitu tidak boleh membuka hidangan sebelum matang betul. Akhirnya keajaiban sang bidadari hilang. Dan mereka kembali harus bekerjakeras setiap harinya.Suatu hari si bidadari menemukan selendangnya yang disimpang oleh Jaka Tarub, akhirnya perpisahan pun terjadi, bidadari kembali pergi kekayangan meninggalkan Jaka Tarub beserta anaknya.

Nilai yang terkandung di dalam :
  • Nilai Kesenangannya ialah jaka tarub berarsil mencuri hati sang bidadari lalu menikahinya dan mempunyai seorang anak.
  • Memberikan Informasi ialah jadilah manusia yang bertingkahlaku baik dan jangan mencuri sesuatu yang bukan hak kita.
  • Warisan cultural ialah carita ini mengisahkan dahulu kala bidadari mandi air terjun kecil,dan di percaya oleh masyarakat sampai saat ini dan di anggap sakral / mistis.
  • Keseimbangan Wawasan ialah cerita bukan sebuah cerita yang mengharuskan si pembaca melakukannya juga,dan menyadari apa yang kita mencuri dari seseorang maka kita pada akhirnya menerima balasan dari yang di atas ,dalam cerita ini jaka tarub di tinggal pergi istrinya sang bidadari yang sangat di cintai jaka tarub.
http://aisyah-sahrol.blogspot.com/2008/01/cerita-jaka-tarub.html

Penulis : Tom ~ Sebuah blog yang menyediakan berbagai macam informasi

Artikel Cerita Jaka Tarub Berserta Nilai Budayanya ini dipublish oleh Tom pada hari Selasa, 05 April 2011. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.Terimakasih atas kunjungan Anda silahkan tinggalkan komentar.sudah ada 0 komentar: di postingan Cerita Jaka Tarub Berserta Nilai Budayanya